Dalam menghadapi tantangan meningkatnya jumlah sampah di Kabupaten Ponorogo, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ponorogo menggelar rapat koordinasi Campaign SAMTAKU pada tanggal 23 April 2024. Rapat ini diadakan sebagai respons terhadap perubahan perilaku dan pola hidup masyarakat akibat pertambahan penduduk dan kemajuan teknologi yang berdampak pada peningkatan volume sampah. Dalam latar belakang tersebut, bertambahnya jumlah sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) menjadi perhatian utama.
Mengusung prinsip Reduce, Reuse, dan Recycle (3R), tujuan utama dari kampanye ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam pengelolaan sampah serta mendorong partisipasi aktif dalam upaya pengurangan sampah. Gerakan “Operasi Semut” bersama masyarakat dan pelaku UMKM saat Car Free Day serta kegiatan edukasi “Sampahku Tanggung Jawabku” menjadi beberapa upaya yang dijalankan. Melalui metode ekspose informasi promosi dan edukasi di panggung Car Free Day (CFD), pameran produk berbasis sampah, serta pengumpulan sampah terpilah bersama pihak terkait, kampanye ini berupaya mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Sebagai bagian dari kegiatan, berbagai materi dan atribut diberikan kepada para peserta dan petugas, seperti T-shirt SAMTAKU, kantong sampah untuk Gerakan Semut, serta seragam bagi satgas sekolah dan pondok. Selain itu, tukar sampah dengan souvenir atau hasil pengolahan sampah juga dilakukan sebagai insentif bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya penanganan sampah. Dengan berbagai kegiatan dan metode yang dilakukan, diharapkan kampanye ini dapat membangun kesadaran bersama bahwa penanganan sampah merupakan tanggung jawab bersama untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. _OAi
